"Kenapa ibu menangis saat mengupas bawang?"
"Perih, Nak,"
Katanya demikian
"Kenapa ibu lama membasuh muka?"
Pertanyaan selanjutnya
"Wajah ibu kotor dosa, Nak. Wajah ibu sering tak ramah saat memintamu mengaji. Apalagi saat menyuruhmu pulang ke rumah, wajah ibu sangar. Pun wajah ibu sering kaulupakan saat kausedang berbahagia."
Apa kaulihat ada yang bangun melebihi aku saat pagi tiba?
Pun tak kaudapati siapapun di dapur kecuali aku, Nak
Mengupas bawang yang sebenarnya masih terkantuk
Memotong sayuran
Menyalakan kompor
Menyalakan kran air kamar mandi
Tak akan kaudapati selain aku, Nak
Yang tangannya mencuci baju di kamar mandi dan matanya awas menatap nyala api sedang memasak air untuk membuat kopi
Kelak,
Jika kautak lagi temukan keributan dari mulutku, Nak
Cepat peluk tubuhmu sendiri
Mungkin aku sedang ingin beristirahat di ruang tamu
Sembari diiringi keramaian lain yang sedang membaca doa-doa
Sumenep, 09 Januari 2024
Komentar
Posting Komentar