Aku toples yang diambil pagi-pagi dalam lemari
Kemana aku dibawa
Meja yang habis dilap itulah tempatku berada
Aku toples yang dibuka dengan gembira
Tangan tuan rumah, tangan tamu-tamu menjamah isi dalamku
Aku ditawarkan,
"Mari makan"
"Mari dicicipi"
Aku toples yang gembira di hari raya
Itu aku,
Itu aku yang dulu
Kemana aku hari ini?
Aku adalah toples yang membisu di dalam lemari
Badanku kosong
Tangan-tangan tua dan muda tak menjamahku
Tuan rumah acuh kiranya,
Kemana uangnya untuk membeli isi yang biasanya diletakkan pada tubuhku
Pun rumah ini sepi
Tuan rumah seperti mati di hari raya
Di mana aku?
Aku ada dalam lemari saat hari raya
Aku tak diambil pagi-pagi untuk diletakkan di atas meja ruang tamu
Tuanku tengah miskin
Tuanku tak ada uangnya
Tuanku membuatku tak lagi diperlihatkan pada tamu-tamunya
Dan tuanku rumahnya tak bertamu
Sumenep, 11 April 2024
Komentar
Posting Komentar