Paijo, Asep dan Tugimin mereka bertiga adalah sahabat sedari masih kecil, mereka sering bermain bersama. Mulai dari main kelereng, main sepeda, petak umpet. Bahkan mereka sering mandi hujan bersama saat turuh hujan di kampung, sampai sakit karna hujan pun mereka bersama. Mereka juga belajar mengaji di satu langgar yang sama.
Ketika sholat selesai mereka berdoa atas keinginan masa kecil mereka. Paijo yang berdoa agar kelak ketika dewasa ia ingin jalan jalan namun tetap mendatangkan uang. Asep ingin hanya duduk sambil kipas kipasan lalu uang pun datang. Impian Tugimin mun tak kalah asik, ia ingin kelak hanya menggoyangkan kaki saya bisa mendatangkan uang.
10 tahun kemudian
"Hai, Sep. Hai, Min."
Paijo menyapa Asep dan Tugimin yang kebetulan sedang mengobrol di posko kampung. Paijo baru datang bergabung setelah sedikit sok sibuk dengan ayam-ayam di rumahnya yang tak berhati berkokok namun tak kunjung bertelur. Sebab ayamnya adalah ayam jantan.
"Eh, Paijo." Keduanya kompak menjawab.
"Widih ... sepertinya habis jalan jalan nih." Tugimin tersenyum usil kearah keduanya.
"Iya nih kayak gak betah di rumah kerjanya jalan jalan terus." Asep menimpali.
"Iya nih alhamdulillah sesuai dengan permintaanku dulu waktu kecil." Demikian kata Paijo dibarengi dengan wajah bangganya.
"Kalian sekarang kerja apa?" kata Paijo kemudian.
"Alhamdulillah aku dulu berdoa agar hanya dengan menggoyangkan kaki uang berdatangan, dan sekarang aku jadi tukang jahit," kata Tugimin memberitahu soal pekerjaannya.
"Kalau aku juga alhamdulillah, dulu berdoa agar hanya dengan kipas kipas bisa mendatangkan uang dan sekarang jadi tukang sate." Asep ikut memberitahu pekerjannya sambil nyengir santai.
"Alhamdulillah impian kita semua terwujud, pun juga cita cita saya yang dulu ingin jalan jalan tapi uang tetap lancar."
Paijo tersenyum hangat kepada teman-temannya. Bersyukur sekali mendengar kabar baik dari kedua temannya itu.
"Lalu sekarang kamu kerja apa?" tanya Tugimin.
Paijo singkat menjawab, "Gojek."
Setelahnya Paijo hanya nyengir.
Pamekasan, 13 Januari 2024
Komentar
Posting Komentar