Biarkan aku terus berpuisi
Sebagai bentuk rasa kecewa yang paling dalam
Meski hurig vokal a i u e o telah kusebut panjang berulang-ulang
Ada satu titik kecewa yang tak bisa dihapuskan
Aku berpuisi sayup-sayup
Pelan-pelan
Tapi aku pasti untuk menyelesaikannya
Penuh semangat
Dengan kekecewaan yang ada
Terdengar lamban puisiku
Terdengar acuh
Tapi tetap utuh tekadnya untuk menyelesaikan
Meski banyak penghalang
Sayup-sayup terdengar puisi ini
Lirih pasuk pada telinga
Meminta maaf dengan sopan
Izin membaca ulang dari depan
Sampai akhir, ternyata puisi ini syahdu
Pun rindu ternyat yang ada di satu barisnya
Hingga akhirnya senyap
Puisi ini tandas akhirnya
Selesai dibaca
Selesai ditulis
Pamekasan, 08 Februari 2023
Komentar
Posting Komentar