Apakah sudah ada namaku di telinga temanmu
Yang mulutnya tak henti membahas tentangku
Yang perkataannya menanggapi aku
Apa sudah ada aku di buku butuh yang sudah lama tak dibuka
Yang warnanya tetap putih tapi berbau
Apa sudah lelah penamu menulis kisahku
Sembari ditemani pipi merona
Dan Camilan di samping kananmu
Sudah ada aku di sela-sela keramaian suara mulutmu yang mengunyah
Ternyata masih tidak ada aku
Meski beberapa kali disinggung
Aku angin yang kemudian pergi dari bibirmu yang sedang bercerita
Aku tidak ada di bukumu yang bahkan sudah menguning
Di kanan kirinya camilan itu bukan untuk menemanimu kisahku yang berulangkali kau ingat
Aku tidak ada di doamu yang dipilin panjang
Juga tidak ada di langit-langit kamar yang sibuk dengan terang lampu
Sumenep, 16 Desember 2022
Komentar
Posting Komentar