Langit membisikkan sesuatu pada rumah-rumah yang terdiam
Kaca-kaca yang tertutup
Tapi suara-suara lantang memanggil tubuh-tubuh yang berbaring
Meski mendung di mata
Kantuk yang tak bisa dibarter dengan apa
Tempat tujuan mulai menarik diri untuk kembali
Pakaian bersih berbicara lirih
Aku hendak dipakai kemana, tanyanya
Dipakaikan wewangian yang lagi-lagi merundung rindu
Suara air terdengar tidak kalah nyaring mengguyur
Segeralah, panggilan itu menggaet tanganmu
Sandal-sandal beradu nasib dengan aspal
Ingin diam, tapi dia harus mengantarkan pada tujuan
Tempat bersih yang menenangkan
Yang membuat dahi bercinta dengan karpet persegi panjang
Suasana yang mulai khidmat,
Memeluk diri semakin erat
Sayangnya tubuh cepat-cepat pergi
Rumah sepi didatangi lagi
Sumenep, 16 Desember 2022
Komentar
Posting Komentar